Notification

×

Kerjasama Kemenko PMK dengan PP Muhammadiyah Gelar 3 Kegiatan di Kupang

Senin, 09 September 2024 | September 09, 2024 WIB

tanam_pohon_di_muhammadiyah_kupang
Foto: Kerjasama PP Muhammadiyah dan Kemenko PMK Kegiatan Aksi Tanam Pohon di Kampus Universitas Muhammadiyah Kupang 

MatalineNews.com, Kupang
Menindaklanjuti Nota Kesepahaman, Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah dengan Kementerian Koordinator (KEMENKO) Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan  (PMK) RI selenggarakan 3 (tiga) kegiatan di Kota Kupang - NTT, Sabtu (7/9/2024) pagi.

Adapun kegiatan yang dilakukan adalah aksi Tanam Pohon di lapangan kampus Universitas Muhammadiyah Kupang, makan sehat sebagai upaya pencegahan stunting di TK Aisyiyah Bustanul Athfal 3 Kupang dan juga kegiatan positif bermedia sosial di hotel Harper Kupang kelurahan Fatululi kecamatan Oebobo Kota Kupang.

Muhammad Sufyan Ketua Panitia Penyelenggara menyampaikan bahwa Pimpinan Pusat Muhammadiyah dengan Kemenko PMK melakukan kegiatan seperti ini di 4 Kota, pertama kegiatan seperti ini dilaksanakan di Kepri Batam, kedua di Samarinda Kudus Jawa Tengah kemudian yang keempat yaitu di kota Kupang, kota-kota ini semuanya di ditentukan oleh sekretaris umum pimpinan pusat Muhammadiyah bukan saya, saya hanya melaksanakan perintah.

"Saya yakin warga Muhammadiyah tipikalnya sama, dari Sabang sampai Merauke, Kupang di kasi satu minggu selesai, coba kita tidak bermuhammadiyah tidak mungkin selesaikan kegiatan ini dalam satu Minggu tanpa bertemu, inilah luarbiasanya warga Muhammadiyah walaupun kita belum kenal baik namun kita seperti saudara dekat. Kita saling percaya, tidak perlu panjang kata, tidak perlu bertanya banyak hal," ungkap Sufyan

Dia menjelaskan bahwa kegiatan dilakukan adalah, aksi tanam pohon, bagaimana kebaikan tanam pohon ini sudah menjadi kesepakatan PP Muhammadiyah dan Kemenko PMK yang sudah dicanangkan beberapa tahun yang lalu oleh ketua umum dan sekretaris umum pimpinan pusat Muhammadiyah dengan Kemenko PMK Bapak Muhajir Effendi di Jawa Timur, selanjutnya makan sehat merupakan kegiatan yang perlu kita tingkatkan di seluruh Indonesia agar warga Muhammadiyah ini menjadi warga yang sehat, generasi muda yang sehat baik fisik maupun pikiran dan jiwanya. Selanjutnya kegiatan positif bermedia sosial,  kegiatan ini merupakan kegiatan utama yang dilaksanakan selama dua hari, sesuai dengan amanah Muktamar bahwa warga Muhammadiyah harus mempunyai sifat kesalehan digital.

Menurut dia, warga Muhammadiyah termasuk warga Indonesia sebagian waktunya digunakan untuk bermedia sosial, oleh karena itu media sosial ini implikasinya sangat luas bisa mencapai pada rana hukum oleh sebab itu warga Muhammadiyah harus kita memberikan arahan agar positif bermedia sosial.

"Terima kasih kepada bapak Rektor yang telah menyediakan tempat kegiatan ini, para pimpinan wilayah Muhammadiyah dan pimpinan ortem Muhammadiyah," pungkas Ketua Panitia Muhammad Sufyan

muhammadiyah_menko_pmk_positif_media_sosial

Rektor Universitas Muhammadiyah Kupang Prof. Dr. Zainur Wula, M.Si dalam sambutannya menyampaikan bahwa kita menanamkan hal-hal positif mendidik generasi muda kita agar kader perserikatan Muhammadiyah terus tumbuh dan berkembang sampai ke cita-cita yang di inginkan.


"Hari ini kita melaksanakan acara pembukaan aksi tanam pohon dan juga makan sehat pencegahan stunting, saya kira kita semua dukung program pemerintah dan kami di Nusa Tenggara Timur baik perserikatan Muhammadiyah maupun Universitas Muhammadiyah Kupang mendukung penuh semua kebijakan program pemerintahan dari pusat maupun daerah terutama dalam rangka pencegahan stunting" ungkapnya

Rektor juga menyampaikan bahwa Universitas Muhammadiyah Kupang telah bekerjasama dengan pemerintah provinsi Nusa Tenggara Timur dalam mengatasi stunting dan itu sudah dilakukan beberapa tahun ini. Pokoknya semua program pemerintah yang berkaitan dengan peningkatan kemampuan kapasitas sumber daya manusia dan juga berbagai program lainnya kami ikuti akan kami dukung penuh dan juga ikut melaksanakan.

Menurutnya, kampus Universitas Muhammadiyah Kupang merupakan kampus multikultural dan itu merupakan eksistensi keberadaan kami Universitas Muhammadiyah Kupang di tengah-tengah masyarakat  Nusa Tenggara Timur yang jumlahnya hampir 6 juta orang, 5,6 juta penduduk dan kepulauannya lebih dari 1200-an yang besar dan yang terkecil, juga 37 etnik utama, 75 sub etnik, berbagai kelompok agama kemasyarakatan dan juga penganut ajaran kepercayaan itulah kekayaan terbesar yang Tuhan berikan kepada kami di Nusa Tenggara Timur.

"Semoga Bapak sekretaris PP Muhammadiyah dan utusan kemenko PMK merasa aman nyaman dan tentram selama berada di lingkungan Universitas Muhammadiyah Kupang khususnya kota Kupang," pungkas Prof.Dr. Zainur Wula, M.Si (Rektor Universitas Muhammadiyah Kupang)

Selain itu Ketua Pimpinan Wilyah Muhammadiyah (PWM) Nusa Tenggara Timur (NTT) Mukhsin Masri, S.Ag.,MH juga berharap melalui PP Muhammadiyah, kegiatan-kegiatan sejenis atau yang lebih besar yang bisa menggairahkan Muhammadiyah di NTT dengan tangan terbukak 24 jam PWM siap bekerja.

Ia juga menjelaskan bahwa, kegiatan menanam pohon terutama di kota Karang yang sangat sulit tumbuh lalu dia akan hidup seperti yang kita lihat di samping lebar mengeluarkan daun-daun hijau yang luar biasa, artinya ini setelah diterpal dengan kesulitan hidupnya tapi dia memancarkan kebaikan daunnya menghasilkan oksigen dan tempat berlindung buat kita semua.

"Kalau pohon saja bisa membawa kebaikan, mengapa kita manusia tidak bisa menyebarkan kebaikan," ujar Muksin Masri

Ia juga mengajak pimpinan wilayah, pimpinan amal usaha, organisasi otonom, agar kita sama-sama menyebarkan kebaikan. Pada hari ini kita menjadi pemimpin amal usaha kita menanamkan kebaikan yakin bahwa kebaikan itu akan kembali kepada diri kita juga, di amal usaha Muhammadiyah kita mengenal istilah AUM, "ada amal ada usaha tetapi di tempatnya Muhammadiyah,".

Menurut dia, jika kita beramal, berusaha tapi juga kita beramal, maka kita Muhammadiyah harus lakukan lebih dari yang diharapkan karena yang lebih itu merupakan Amalan kita.

"Mari kita kembali untuk menggairahkan   bermuhammadiyah, itulah pesan pimpinan pusat Muhammadiyah waktu pleno di tanggal 29 agustus 2024. Dengan penetapan PWM NTT sebagai tempat pelaksanaan Tanwir dan Milad, maka sebagai momen untuk percepatan bermuhammadiyah, kita bangun bareng-bareng PWM bergerak, PDM bergerak, semua ortom bergerak semua amal usaha bergerak menuju Muhammadiyah berkemajuan di Nusa Tenggara Timur," pungkas Ketua PWM NTT

Sekretaris PP Muhammadiyah M. Izzul Muslimin, S.IP menyampaikan bahwa Kerjasama PP Muhammadiyah dengan kemenko PMK sudah masuk tahun ke-5 sejak zaman ibu Puan Maharani menjadi Kemenko PMK dan kemudian dilanjutkan dengan Pak Muhajir Effendi. Ini bagian dari program gerakan nasional revolusi mental dan nampaknya ini merupakan program terakhir di Kupang dan kebetulan bersamaan dengan rencana pelaksanaan tanwir di Kupang, saya melihat suasana seperti ini Insya Allah acara tanwirnya sukses.

Ia menjelaskan, kerjasama ini tidak hanya dengan Muhammadiyah tapi juga kerjasama dengan organisasi keagamaan dan organisasi kemasyarakatan lainnya, Muhammadiyah merupakan salah satu Ormas yang ditunjuk seperti aksi Tanam Pohon juga sudah dilakukan oleh ormas-ormas lain yang sama namun khusus untuk literasi digital atau positif dalam bermedia sosial merupakan salah satu program pilihan atau program tambahan yang kita usulkan karena memang ini juga merupakan salah satu dari program Muktamar atau apa yang sudah ditetapkan di Muktamar Muhammadiyah pada beberapa waktu yang lalu di Solo yaitu kearifan dalam bermedia sosial, sehingga ini merupakan salah satu program khusus yang kita inisiasi dalam program kerjasama dengan Menko PMK.

"Kita patut bersyukur bahwa keberadaan Muhammadiyah ini sebagai rahmat lil alamin, rahmat bagi seluruh alam semesta, tidak hanya untuk orang Muhammadiyah saja, tidak hanya untuk umat Islam saja tapi juga untuk umat-umat yang lain, bahkan bagi makhluk-makhluk yang lain sehingga kerjasama tanam pohon dan makan sehat ini sebenarnya sebagai simbol saja karena sesungguhnya yang dilakukan oleh Muhammadiyah tiap hari setiap aktivitas bermuhammadiyah kita adalah menjadi bagian dari upaya kita untuk beramal saleh bagi seluruh umat manusia dan seluruh alam semesta," jelas Sekretaris PP Muhammadiyah

"Alhamdulillah di NTT ini keberadaannya bagi bapak Ibu mungkin biasa saja tetapi bagi kami yang ada di pulau Jawa luar biasa karena keberadaan Muhammadiyah cukup dirasakan, tidak hanya bagi warga Muhammadiyah, tidak hanya bagi umat Islam tapi seluruh masyarakat. Hal yang sama juga terjadi di Maluku Papua terutama Indonesia bagian timur, keberadaan Muhammadiyah dirasakan sebagai dakwah yang membawa kemanfaatan rahmat bagi kita semua. Tentu ini semua kami jadikan amal kebajikan buat kita semua dan insya Allah akan menjadi bekal kita di akhirat kelak," tutup  Sekretaris PP Muhammadiyah M. Izzul Muslimin, S.IP


(Ftr)