Notification

×

Kami Datang dan Membawa Kembali Piala, Optimis Kafilah Kabupaten Alor

Kamis, 30 Juni 2022 | Juni 30, 2022 WIB

mtq_tingkat_provinsi_ntt_2022
Foto: Harun Al Rasid Miran Wakil Ketua LPTQ Kab. Alor
MATALINENEWS.COM- Pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur’an Ke- XXIX tingkat provinsi Nusa Tenggara Timur yang berlangsung selama 5 hari, kini nampak semakin seru karena mamasuki babak penentuan siapa peserta terbaik yang akan menjadi duta provinsi NTT pada MTQ tingkat Nasional yang akan berlangsung pada tanggal 10 dan 19 Oktober 2022 yang akan datang.

Dalam pantauan awak media, kegiatan bergensi tingkat provinsi yang melibatkan 22 kabupaten tepat didepan Kampus Universitas Muhammadiyah Kupang ini akan ditutup pada tanggal (30/06) hari ini sekaligus mendengarkan hasil terbaik satu dan dua dari dewan hakim.

Harun Al Rasid Miran ( Wakil Ketua LPTQ Kab. Alor) kepada media menyampaikan bahwa, “kami datang dan membawa kembali piala”, dengan demikian piala selamanya di kab. Alor, karena sudah dua kali Kab. Alor mendapatkan juara umum berturut- turut MTQ tingkat provinsi NTT.

“Tahun 2014 mendapatkan juara pada MTQ tingkat provinsi di Kabupaten Manggarai Barat, piala baru di Kab. Ende pada tahun 2016, Kab. Flores Timur tahun 2018 dan target kami tahun 2022 ini harus mempertahankan piala bergilir.” tegas Rasid.

Dirinya juga menjelaskan bahwa, persiapan- persiapan sudah kami lakukan baik seleksi di tingkat kecamatan kabupaten bahkan mendatangkan pelatih yang kompeten sebagai bentuk optimisme kami pada MTQ tingakt provinsi kali ini.

“Bagi kami MTQ bukan hanya datang dan mengejar juara, akan tetapi silaturahmi merupakan hal yang paling penting. Datang untuk beribadah dan bonus dari beribadah itu adalah juara.”pungkasnya.

Sehingga kepada semua pihak,lanjut Rasid, baik dari pendamping, official, keluarga besar Alor beragama Islam ataupun beragama Kristen yang berada di kota Kupang yang saat ini mendukung kami, mari kita membangun silaturahmi dan mari kita saksikan perlombaan ini dengan niat beribdah.” ujar Rasid.

"Kepada pantia kami ucapkan terima kasih dan kami memaklumi karena segala kekurangan yang ada. Kita tetap berikhtiar dan saling koordinasi agar pelaksanaan MTQ tingkat provinsi kedepan lebih baik terutama kualitas dewan hakim dalam memberikan penilaian sehingga duta asal NTT mampu bersaing di tingkat Nasional” tutup Harun Al Rasid Miran. (fathur)