Notification

×

SMK Negeri 6 Kupang Gelar Ujian Sekolah Berbasis Android

Selasa, 19 April 2022 | April 19, 2022 WIB

smk_negeri_6_kupang

KUPANG - Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMK N) 6  Kupang menyelenggarakan Ujian Sekolah Berbasis Android (USBA) tahun pelajaran 2021/2022 pada hari ini Selasa, 19/4/22.

 

Ujian yang berlangsung selama 5 hari  ini berjalan dengan baik, tertip dan menerapkan protokol kesehatan secara ketat selama proses ujian berlangsung.

 

Kepada media kepala SMKN 6 Kupang  ( Asa Manason Lahtang, S.Pd., M.Pd.) menyampaikan bahwa, pada tahun ini SMK Negeri 6 Kupang melakukan perbaikan dalam pelaksanaan sistem ujian sekolah dari manual  diganti menjadi ujian sekolah berbasis android (USBA).

 

Ia menjelaskan bahwa selama pandemic, siswa sudah femiliar dengan kegiatan online seperti penggunaan android dalam pembelajaran, sehingga penggunaan android dalam pelaksanaan ujian kali ini merupakan langkah yang tepat. 

 

“Pelaksanaan ujian sekolah berbasis android (USBA) sangat efektif, hemat biaya dan hemat waktu. Sangat jauh jika dibandingkan dengan ujian berbasis manual, dari sisi biaya, waktu dan analissi nilai. Sehingga anggaran ATK tahun ini bisa kita alokasikan untuk kebutuhan lain seperti praktik siswa dengan model belajar projeck.” ujarnya


Selain itu ia juga menjelaskan bahwa, ujian berbasis  anroid ini selain efektif, terukur dan akurat dengan hasil yang diperoleh, sehingga dengan alasan ini kami optimis mengalihkan ujian manual ke ujian berbasis android.

 

Ketua panitia ujian sekolah (Sujiono, S.Pd) menyampaikan bahwa, untuk mensukseskan Ujian Sekolah Berbasis Android (USBA), SMK Negeri 6 Kupang sudah membentuk tim  tim Computer Based Tes (CBT) yang melibatkan semua program keahlian. Dengan berbagai masukan- masukan semua unsure, dan dengan berbagai uji coba yang melibatkan siswa hasilnya cukup memuaskan. 

 

“Harapannya ujian sekolah berbasis android (USBA) ini bisa dikembangkan kedepan, baik di ujian tengah semester maupun ujian akhir semester.” ujar Sujiono

 

Selain itu ia menambahkan bahwa, soal ujian kali ini merupakan soal yang di susun oleh tim MGMP dari masing- masing mata pelajaran baik matapelajaran umum atapun matapelajaran produktif, dan soal yang disusun akan divalidasi dan previkasi oleh pengawas Pembina Dinas Provinsi NTT untuk mengukur tingkat kompetensi teman- teman MGMP.

 

“Hambatan yang kami alami dalam USBA ini adalah tidak adanya hendphone anroid bagi sebagian siswa, namun kami arahkan siswa untuk mengerjakan soal di Lab pada masing masing Komli." tutupnya (Fathur)