Notification

×

LKC Dompet Dhuafa NTT Gelar Lokakarya Lintas Sektor

Jumat, 04 Februari 2022 | Februari 04, 2022 WIB

lokakarya_dompet_duafa_ntt
MATALINENEWS.COM,KUPANG- Persoalan stunting telah menjadi agenda pembangunan nasional, dan kab. Kupang menjadi salah satu kabupaten yg juga focus pada stunting.

Stunting tidak hanya menyerang fisik, tetapi juga menghambat perkembangan otak. Hal ini menyebabkan kemampuan mental dan belajar yang di bawah rata-rata dan bisa berakibat pada prestasi sekolah yang buruk.

Prevalensi stunting di NTT khususnya kabupaten kupang tahun 2018 sebesar 41,40, tahun 2019 sebesar 35,6 tahun 2020 sebesar 25,8 dan tahun 2021 sebesar 22,3  berdasarkan data EPPBGM.

Tingkat prevalensi stunting yang masih tinggi harus diatasi bersama secara sinergis bersama-sama berbagai pihak.

Mendukung Program pernurunan stunting dan pencapaian ODF di kabupaten Kupang, Layanan Kesehatan Cuma Cuma Dompet Dhuafa  melalui program kawasan sehat dan Pos sehat menjadikan penurunan stunting dan percepatan ODF sebagai salah satu indikator focus program kesehatan.

Kamis, 03 Februari 2022 pukul 11.00 LKC DD NTT difasilitasi  DP2KBP3A melakukan kegiatan Lokakarya lintas sector yang diselenggarakan di ruang rapat wakil bupati kabupaten kupang, di hadiri oleh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang berkaitan dengan penanganan stunting dan Open Defecation free (ODF ) yakni kepala BKKBN, Dinas Kesehatan, Dinas Sosial, Dinas Pertaninan dan Ketahanan pangan, Dinas Perikanan, BPMD, BP4D, Desa dan Puskemsas binaan LKC NTT Desa Oebelo, Desa Raknamo, desa Akle, Puskesmas Tarus, Puskesmas Fatukanutu dan Puskesmas Akle sebanyak 28 orang.

Kegiatan dibuka oleh bapak Wakil bupati kab.kupang bapak Jery Manafe, dalam  sambutannnya beliu mengajak Dinas- dinas terkait mari kita berkolaborasi dengan lebih baik,  terkait pelaksanaan percepatan penurunan stunting, perlu adanya kerjasama agar apa yang ditargetkan oleh propinsi hingga pusat bisa mencapai titik stunting yang ditentukan.  Yang mana dengan kolaborasi dan kerjasama yang baik stunting bias menurun hingga 14%, dan saya berharap agar dilakukan evaluasi minimal dua bulan sekali untuk melihat kemajuan atau capaian dari intervensi yg dilakukan baik gizi spesifik maupun sensitif.

Jangan ada ego dari setiap OPD, mari bersinergi bersama, karena saya yakin dengan kita berkolaborasi maka stunting dapat diturunkan di kabupaten kupang. Beliau mengapresiasi Dompet Dhuafa karena sudah ikut berkontribusi penanganan stunting di wilayah kabupaten kupang .

BACA JUGA

PW NU NTT Silahturahmi dengan Kapolda NTT

Kampus STIKes Maranatha Kupang Angkat Sumpah 40 Mahasiswa Perawat

Menukir Sejarah Dojo LBH Surya NTT

Kegiatan dilanjutkan dengan pemaparan materi dari Dinas kesehatan (dr. Cindy) terkait kebijakan penanganan stunting serta rencana kerja dinas kesehatan tahun 2022 dan DP2KBP3A ( Yesai Lanus) terkait rencana kerja penurunan stunting di tahun 2022. Selanjutnya pemaparan capaian program  LKC DD NTT yang disampaikan oleh Kepala LKC DD (Ummi K. Muhammad) terkait program STBM dan kawasan sehat serta rencana kerja tahun 2022. 

LKC DD NTT telah melakukan pendampingan program pemberdayaan masyarakat di kabupaten kupang sejak tahun 2018-2021 dengan 3 lokasi binaan yakni Desa Oebelo, Desa Tuapukan dan Desa Raknamo, dan berhasil mewujudkan 3 desa stop BABS dan terbangun 384 unit jamban. Selain itu juga melakukan pendampingan perbaikan gizi pada 71 baduta wasting dan underweight.

LKC DD berkomitment akan ikut berkontribusi dalam upaya pencapaian ODF dan penurunan stunting di kabupaten kupang, yang mana di tahun 2022 LKC akan menambahkan 1 lokasi binaan untuk program kawasan sehat di Desa Akle yang menjadi desa lokus stunting dengan prevalensi stunting sebesar 40.2%.

Kegiatan dilanjutkan Diskusi dimana semua sector yang hadir memberikan tanggapan dan sharing terkait kegiatan yang sudah dilakukan serta memberi solusi untuk mengatasi masalah yang ditemukan selama berjalannya program dilapangan. Kegiatan diakhiri dengan penandatangan komitmen bersama lintas sektor. (Taufik)

TONTON JUGA YOUTUBE MEDIA MATALINENEWS