Kegiatan program Pertukaran Mahasiswa Kampus Merdeka ini diselenggarakan oleh (Kemendikbudristek) dalam rangka meningkatkan kualitas soft skill maupun hard skill agar lebih siap dan relevan terhadap kebutuhan zaman, serta pertukaran pengalaman mahasiswa selama berproses.
Pada kampus universitas Muhammadiyah Kupang, terdapat 52 mahasiswa dari beberapa kampus ternama yang ada di Indonesia salah satunya dari Universitas Diponegoro.
Pantauan Media matalinenews, Piasi Kampus Merdeka Universitas Muhammadiyah Kupang (Mahfud, M.Si) dalam sambutannya ia menerangkan bahwa, mahasiswa inbound adalah sebuah istilah yang digunakan untuk mahasiswa yang melakukan studi di kampus kita (Universitas Muhammadiyah Kupang), dan outbound adalah sebuah istilah yang digunakan untuk mahasiswa kita yang sedang melakukan belajar di Kampus diluar atau selain Universitas Muhammadiyah Kupang".
Sementara itu pada kesempatan yang sama Rektor Universitas Muhammadiyah Kupang (Dr. Zainur Wula, S.Pd,.M.Si) menyampaikan apresiasi yang sebesar- besarnya kepada bapak Menteri Nadiem Makarim (Kemendikbudristek) yang telah mengadakan sebuah program yang sangatlah luar biasa.
 |
Master Of Ceremony,Tri Wahyuni Vihar Noviana |
Kegiatan ini sangat berkesan bagi para mahasiswa program kampus merdeka, demikian ungkapan rasa bahagia yang datang dari Mahasiswa Universitas Diponegoro sekaligus selaku Master Of Ceremony (Tri Wahyuni Vihar Noviana)
“Saya berharap Kampus Universitas Muhammadiyah Kupang semakin maju, makin ternama, melahirkan generasi- generasi hebat, generasi unggul dan terus menjadi Universitas ternama agar mahasiswa bangga bisa kuliah di sini; tutup Yuni
Rencana mahasiswa yang sedang melakukan program kampus merdeka di Universitas Muhammadiyah Kupang ini, akan kembali pada kampus masing- masing sebelum tanggal 20 Januari 2022. (Cakti Kirie)
