MATALINENEWS.com, Lembata- Kantor Urusan Agama ( KUA) Kecamatan Omesuri Kabupaten Lembata, merupakan lembaga keagamaan yang memiliki tusi legitimasi ikatan perkawinan secara hukum negara maupun agama. Sebagai media untuk melestarikan hubungan, serta mediasi dalam setiap persoalan, maka pihak lembaga selalu, mengorbitkan kegiatan-kegiatan yang berfaedah dalam menjaga keluarga sakanun, sakinah, mawaddah warohmah. Instansi tersebut berdiri kokoh di ibukota kecamatan, bersebelahan dengan kantor desa, berhadapan dengan Sekolah Dasar Inpres, dan lapangan futsal Desa Balauring. Dibelakang kantor tersebut tersaji destinasi wisata pojok cinta, memberi inspirasi yang kuat serta daya tarik dengan runcingan batu cadas, serta sedikit hamparan pasir putih yang menggemaskan. Hiasan jembatan kayu bak tangga bahtera menjulur, tempat penuh inspirasi para puitik yang menjajakan kaki dan fikirnya di area Paraq Loloq tersebut.
Balauring merupakan pusat ibukota Kecamatan Omesuri, memiliki tiga buah masjid dan satu Madrasah Ibtidaiyah, sekolah umum seperti TK, SD, SMP serta SMA pun ada di tempat tersebut. Populasi suku bangsa yang heterogen, dan mempunyai beragam profesi. Sehingga perputaran finansial dan hukum ekonomi cukup menggaung, oleh para niagawan Sulawesi, Jawa, dan berbagai daerah lainnya. Rata-rata mata pencaharian penduduk tersebut adalah berdagang, melaut, dan sebagian kecil tukang kayu, batu serta Pegawai.
Zufri Hamid Enga, S.Hi adalah Kepala KUA Kec. Omesuri dengan wilayah kerja yang cukup luas. Dari Weilolong hingga ke Mahal, dari Normal hingga ke Nilanapo. Ada rute pelayanan sedikit ekstrim dikala musim hujan, karena harus menyusur kubangan danau musiman dijalanan, dan tanah berlumpur ke pantai selatan.
Hari Amal Bakti (HAB), secara rutinitas di laksanakan setiap tahun, oleh instansi berlogo ikhlas beramal tersebut. Kegiatan berfariasi yang cukup meriah, antusias penyambutan membumbung tinggi oleh masyarakat, karena menjadi ajang silaturahmi sekaligus wadah pemersatu ummat. Di masa pandemi ini, penyelenggaraan disederhanakan yang tetap mematuhi segala ketentuan protokol kesehatan.
Dalam kegiatan Seremonial Open menyongsong Hari Amal Bakti Kementrian Agama RI ke 76 tingkat Kabupaten Lembata, dan HUT Kemenag Kabupaten Lembata ke 19 tersebut, didahulukan dengan parade dari lorong Desa hingga finish di lapangan futsal Balauring. Jalan santai tersebut dimeriahkan oleh 10 tiem, 9 MIS/MIN, dan 1 MTs di kecamatan Omesuri, bersama suporter dan para ibu guru pendamping, memadati jalan lorong ibukota Kecamatan tersebut. Dalam kegiatan tersebut, KUA selaku penyelenggara turnamen, mengusung tema " Mempererat Tali Silaturahmi Antar Siswa Siswi Madrasah". Acara pembukaan tersebut di buka resmi oleh Kepala Kantor Kementrian Agama Kabupaten Lembata H. Ishak Sulaiman, S. Ag, di tandai dengan menendang bola perdana, sebagai alaram untuk di mulai kegiatan petandingan. Dalam Sambutan Beliau, mengharap kepada para punggawa si kulit bundar, bisa melahirkan pemain-pemain sepakbola yang handal di Uyelewun, yang menjadi embrio kebanggaan Madrasah Lembata. Turut hadir pada kesempatan tersebut adalah Kasie Pendis, Kasie Bimas, dan Penyelenggara Hindu, Kantor Kementrian Agama Kab. Lembata, serta para undangan lainnya.
Usai kegiatan pembukaan, sengaja penulis mewawancarai Kepala KUA Kec. Omesuri via Whatsapp. Beliau menjelaskan bahwa kegiatan ini berkesinambungan setiap tahun, dalam meriah rayakan HAB Kemenag RI dan HUT Kemenag Kab. Lembata. KUA sebagai penyelenggara turnamen sepakbola mini, antar Madrasah Ibtidaiyah seKecamatan Omesuri, mengharapkan pengembangan potensi dan minat bakat Madrasah, dalam bidang olahraga dan olahfikir, dapat menjadi magnet untuk warga dalam melihat dan menyekolahkan putra putri mereka di Madrasah. Harap mantan Kepala KUA Kec. Aesesa, Nagakeo tersebut. Lokus kegiatan terjadi di lapangan futsal Desa Balauring. Anggaran/dana dalam kegiatan tersebut, didapat dari pendaftaran peserta, serta sumbangan pihak ketiga yang tidak mengikst, turut memberi sumbangsih dalam menyukseskan hajatan tersebut. Salam olahraga.
Mensana Ingkorporesano.
Penulis: Sudarjo Abd Hamid
GPAI SDN Leuwalang Omesuri.
Penyunting: Fathur
