Notification

×

Relawan EMT Nasional Tiba di Malaka NTT

Minggu, 18 April 2021 | April 18, 2021 WIB
emergency_edical_team_(emt)_nasional_muhammadiyah

Matalinenews,Malaka- Pengurus Daerah Pemuda Muhammadiayah (PDPM) Kabupaten Malaka menerima tim medis dari Emergency Medical Team (EMT) Nasional Muhammadiyah pada Sabtu, (17/04/2021).

Tim medis dari Emergency Medical Team (EMT) Nasional Muhammadiyah yang tiba di Betun ibu kota kabupaten Malaka tersebut diterima langsung oleh Ketua PDPM Kabupaten Malaka Saiful Abdullah, S.Pd didampingi beberapa pengurus PDPM diantaranya Wakil Ketua Bidang Organisasi dan Keanggotaan Sigit Nurrokhman, S.Pd, Wakil Ketua Bidang Dakwah dan Pengkajian Agama Heri Kuswanto, Sekretaris PDPM Mustakim Sado, S.Pd.I, Wakil Sekretaris Bidang Kesehatan dan Kesejahteraan M. Syaiful Anwar, S.Pd serta beberapa pengurus Daerah Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Malaka.

Kepada Media  Ketua PDPM Kabupaten Malaka (Saiful Abdullahh, S.Pd) menyampaikan rasa terimakasih serta apresiasi setinggi-tingginya kepada Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) PP Muhammadiyah yang telah sigap merespon bencana banjir di NTT khususnya dikabupaten Malaka dengan mengerahkan Emergency Medical Team (EMT) untuk membantu warga terdampak banjir dan longsor yang terjadi pada tanggal 4 April 2021 yang lalu.

“Masyarakat dimalaka yang terdampak banjir bandang beberapa waktu lalu selain membutuhkan bantuan donasi berupa keperluan makan sehari-hari juga sangat membutuhkan pemulihan kesehatan, entah itu yang mengalami luka-luka maupun trauma akibat bencana banjir, oleh karena itu kami sangat berterimakasih kepada Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) PP Muhammadiyah yang telah mengirim tim medis dari Emergency Medical Team (EMT) Nasional Muhammadiyah untuk saling bantu membantu dengan tim Medis local untuk upaya pemulihan kesehatan bagi warga kabupaten Malaka yang terdampak banjir bandang beberapa waktu lalu,"kata saiful.

Ia menambahkan Tim medis dari Emergency Medical Team (EMT) Nasional Muhammadiyah ini akan melaksanakan tugasnya selama 7 hari kedepan, sebenarnya waktu normalnya adalah 14 hari tetapi Karena alasan pandemic ini maka dipersingkat menjadi 7 hari saja. Sebelumnya Tim Ini akan membangun koordinasi dengan Pemerintah Daerah setempat khususnya Dinas Kesehatan. 

"Mereka datang ini sudah bawah obat-obatan maupun keperluan lainnya, oleh karena itu perlu membangun koordinasi dengan Dinas terkait,"sambung Saiful.

"Kami berharap dukungan dari semua pihak agar kegiatan ini berlangsung aman, tertib dan lancer karena ini adalah misi kemanusiaan," Tutup Saiful. (*)